Friday, June 19, 2009

Dalam kereta.

Dalam kereta untuk menghantar dia ke tempat kerja, kawan yang turut ikut aku pada pagi ini mengeluh, "Haish, kenapalah susah sangat nak ubah perangai orang," sambil menggaru kepala. "Tu la, dulu aku cakap ko tak nak percaya," sambut aku nada sedikit mengejek. "Apa yang aku cakap kat ko? Yang ko tak nak percaya dulu tu," sambung aku sambil senyum mengejek.

"People don't change," jawab dia mendatar disusuli dengan keluhan panjang.

"Tak la..People will change if they want to change," sampuk dia membantah. "But, usually people don't change, betul tak?" soal aku menduga. "Yeah, it is true. But, people will change if they want to change and provided they have the right medium to do it," terang dia bersungguh.

"The analogy is the same like...," sambung dia sebelum dicantas oleh aku, "Mula dah putar belit lawyer dia," kata aku tersenyum.

"Alaa...Dengar la ni. The analogy is the same like teh susu," kata dia yakin. "Kenapa pula," soal aku ingin tahu. "Yelah. In order untuk teh O jadi teh susu, kena ada susu. Susu tu la medium yang tukarkan teh O jadi teh susu," terang dia bersungguh dan panjang lebar.

"Sama juga la cam I. I change because I want to change and I have the medium to do it," kata dia sambil membetulkan tudung.

"Apa medium you?" soal aku ingin tahu.

"Medium I is you. I love you sayang," jawab dia dengan senyuman gembira.

"Mulut manis," jawab aku perlahan.

No comments: